Minggu, 01 April 2018


Urban Downhill Turunan Dari Mountain Bike

Bagi para penggemar olahraga Mountain Bike atau yang biasanya disebut MTB ini, mulai memperkenalkan versi baru dari Downhill, yaitu Urban Downhill. Seperti apakah olahraga jenis baru ini pada Mountain Bike?

Namun, bukan hal mudah untuk melakukan olahraga itu mengingat resiko yang dihadapi cukup tinggi jika melihat trek yang dilalui. Tapi, bagi mereka yang ingin menjajal bagaimana rasanya downhill tanpa harus takut dengan resikonya, kini ada jenis baru dari MTB ini, yang namanya adalah Urban Downhill.

Kira-kira apa bedanya dengan Downhill yang selama ini dikenal sebagai balap sepeda menuruni bukit untuk mencari waktu tercepat?

Direktur Indonesian Downhill, Parama Nugroho, menjelaskan Urban Downhill adalah versi ringan dari disiplin Downhill yang selama ini dikenal sebagai salah satu olahraga extreme. Urban Downhill biasanya dilakukan di kawasan penduduk atau tempat wisata yang dikunjungi banyak wisatawan.

Urban Downhill itu lebih ke light downhill, versi ringan dari olahraga downhill. Sama-sama mencari pembalap tercepat sampai ke finish, tapi Urban Downhill ini diadakan di tempat yang lebih mudah dijangkau, tujuannya untuk memperkenalkan downhill ke penggemar sepeda gunung (MTB), " ujar Nugroho dalam rilis kepada DetikSport.

Untuk Urban Downhill ini tingkat kesulitan trek juga dibuat lebih ringan, dengan tantangan yang tidak terlalu sulit tapi tetap memberi peluang kepada pembalap untuk dapat menampilkan aksi terbaiknya. Hal ini sengaja dilakukan untuk meningkatkan partisipasi rider pemula.

Karena disebut sebagai versi ringan, trek di event Urban Downhill dibuat lebih pendek. Jika biasanya panjang trek minimal dua kilometer untuk downhill reguler maka untuk trek Urban Downhill ini rata-rata panjangnya hanya satu kilometer.


Harapan kedepannya mereka yang tertarik atau baru saja menekuni sepeda gunung ini berani mencoba dan merasakan sensasi dari Urban Downhill ini, " sambung Nugroho".

Bagaimana dengan sepeda yang akan digunakan untuk Urban Downhill ini? Para pebalap tak perlu memacu sepeda dengan spesifikasi khusus downhill. Mereka bisa menggunakan sepeda jenis all mountain (AM) ataupun Freeride (FR) yang masih memiliki jarak kerja suspensi yang cukup panjang.

Namun, tak ada kompromi untuk urusan keselamatan dalam olahraga Urban Downhill ini, dimana para pembalap tetap harus menggenakan secara lengkap mulai dari helm fullface, pelindung lutut, pelindung siku, hingga pelindung badan dan pelindung leher.

Untuk lebih memperkenalkan olahraga ini, Indonesian Downhill bekerja sama dengan PB ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) menggelar kompetisi 76 Indonesian Downhill 2018.


Seri pertama dari 76 Indonesia Downhill 2018 ini sendiri akan digelar di kawasan New Selo, Boyolali, Jawa Tengah, sejak Sabtu tanggal 31/03/2018. Serta treknya terletak di kaki Gunung Merapi yang di anggap bisa memacu adrenalin pecinta olahraga ekstrim, khususnya para pecinta downhill di Indonesia.

Karena ini versi ringan, kami ingin lebih memperkenalkan downhill sehingga kami buat treknya lebih menyenangkan tapi tetap ada unsur memacu adrenalinnya. Seperti di New Selo ini, trek dibuat dengan rintangan yang sebenarnya tidak mudah, tapi asyik.

1 komentar:

  1. B-O-L-A-V-I-T-A AGEN SLOT TERPERCAYA BURUAN DAFTAR DAN DAPATKAN BONUS NEW MEMBER 10%
    - SABUNG AYAM
    - TOGEL
    - TANGKASNET
    - TANGKAS88
    - SPORTSBOOK
    - WM555 CASINO
    - GAME VIRTUAL
    Hubungi CS Profesional B O L A V I T A di bawah sini :
    WA : +62 8 1 2-2 2 2 2 -9 9 5
    Line : cs_b o l a v i t a
    BBM : B O L A V I T A / D 8 C 3 6 3 C A

    BalasHapus

Popular Posts

Blog Archive